Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Konsisten Menguat, Tembus Level 8.400

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Konsisten Menguat, Tembus Level 8.400

Jakarta – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka dengan catatan positif pagi ini, memperpanjang tren penguatan yang telah terjadi dalam beberapa periode terakhir. IHSG berhasil membuka di zona hijau dan bergerak stabil di kisaran level 8.400-an.

Baca Juga : Penemuan Tak Terduga di Tiongkok: Dinosaurus Raksasa Tongnanlong Zhimingi Ditemukan

Berdasarkan data RTI pada Kamis (20/11/2025), tepat pukul 09.05 WIB, IHSG tercatat berada pada level 8.462,49. Angka ini menunjukkan kenaikan sebesar 0,67% atau setara dengan penguatan 55,9 poin dibandingkan penutupan hari sebelumnya. Indeks dibuka pada posisi 8.449,54, dan segera menunjukkan aktivitas beli yang kuat.

Dinamika Perdagangan dan Aktivitas Investor

Dalam awal sesi perdagangan, IHSG sempat menyentuh level tertinggi harian di 8.465,73 dan diperdagangkan pada level terendah 8.439,64. Tingginya optimisme pasar tercermin dari dominasi saham yang menguat:

  • Saham Menguat: 296
  • Saham Melemah: 157
  • Saham Stagnan: 210

Aktivitas transaksi juga cukup padat di awal perdagangan. Volume transaksi tercatat mencapai 2,05 miliar saham dengan nilai transaksi sebesar Rp 1,49 triliun. Total frekuensi transaksi yang tercatat adalah 149.064 kali. Angka-angka ini mengindikasikan likuiditas yang sehat dan minat beli yang signifikan dari para investor.

Tren Kenaikan Jangka Pendek dan Menengah

Kinerja IHSG yang solid ini bukan hanya terjadi hari ini. Secara keseluruhan, pergerakan indeks menunjukkan tren apresiasi yang konsisten dalam jangka waktu yang lebih luas, mencerminkan sentimen positif yang berkelanjutan terhadap pasar modal domestik:

  • Penguatan Mingguan: IHSG menguat sebesar 1,01%.
  • Penguatan Bulanan: IHSG mencatatkan kenaikan sebesar 2,21%.

Lebih jauh, dalam konteks jangka menengah dan panjang, performa IHSG tampak sangat impresif:

  • Penguatan Enam Bulan Terakhir: Indeks melesat hingga 23,77%.
  • Penguatan Year-to-Date (Sejak Awal Tahun): Kenaikan yang tercatat adalah sebesar 19,45%.

Tren penguatan jangka panjang ini sering kali dihubungkan dengan stabilitas makroekonomi domestik, sentimen positif dari pasar global, serta kinerja fundamental emiten-emiten besar yang terus membaik. Konsistensi IHSG bertahan di atas level psikologis 8.400 memperkuat keyakinan investor terhadap prospek pasar saham Indonesia.